Foto: Abah Usman Pimpin Samadiyah dan Zikir, iringi Pencarian korban terbawa arus gelombang Laut Kuala pandrah (27/11) malam
BIREUEN, REAKSINEWS.ID | Dalam upaya pencarian Muhammad Hasyir bin Marzuki, korban yang terseret arus di Laut Kuala Pandrah, masyarakat menggelar zikir dan samadiyah di Pantai Matang Bangka, Kecamatan Jeunieb, Kamis (28 November 2024).
Zikir dipimpin oleh Abah Usman, pimpinan salah satu dayah di Matang Bangka. Kegiatan ini digelar sebagai bentuk doa bersama untuk kelancaran pencarian korban. Prosesi juga dipandu oleh Keuchik Gampong Calok, Tgk Jafaf, dan turut dihadiri anggota DPRA Fraksi PKB, Muhammad Iqbal, yang mewakili keluarga korban.
Foto: Tim SARS menyisir sekitaran lokasi korban terseret dibawa arus gelombang Laut Kuala pandrah (27/11) malam
"Pencarian akan dilanjutkan malam ini oleh persatuan nelayan yang secara sukarela turun membantu. Tim SAR sementara beristirahat untuk melanjutkan pencarian pada dini hari," kata Muhammad Iqbal kepada reaksinews.id. Ia juga berharap, tim gabungan yang melibatkan Polairud dan berbagai pihak esok hari dapat menemukan korban sesegera mungkin.
Proses pencarian melibatkan berbagai elemen, termasuk Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP), TNI/Polri, nelayan, dan masyarakat setempat.
Diketahui, korban Muhammad Hasyir terseret arus saat berenang bersama rekannya pada Rabu sore sekitar pukul 17.00 WIB di kawasan pantai Kuala Pandrah. Hingga kini, pencarian masih terus dilakukan.(**)