BIREUEN | REAKSINEWS.ID - Pasca pengerjaan Bronjong pemeliharaan Tebing sungai Krueng Jeunieb, Jembatan Penghubung Gampong Lheue Simpang - Gampong Meunasah Tunong Lueng Ambruk, Selasa (1 Oktober 2024)
Pekerjaan pemasangan Kawat Besi Bronjong Krueng Jeunieb bertepatan di Abutment Jembatan Gampong lheue Simpang, bersumber dana APBA Tahun 2024 dikerjakan oleh PT. Ridhapo Jaya, pengawasan PT. Jaya Tata Bersama,
Paket APBA 2024, Pembangunan Bangunan Perkuatan Tebing sungai Krueng Jeunieb, dengan besaran anggaran Rp. 3.514.845.000 APBA, dengan masa kerja 90 hari kalender yang dimulai Tanggal 19 September 2024 - 25 Desember 2024.
Foto: Kondisi Jembatan Penghubung Gampong lheue Simpang-Meunasah Tunong Lueng sebelum Ambruk, saat awal pekerjaan pemasangan Bronjong tepat di sisi Abutment bangunan (1/10)
Paket Dinas Pengairan UPTD Pengelolaan Irigasi Wilayah III jalan B. Aceh-Medan Kilometer 434 Kompleks Ara Kundo Kota Langsa.
Pasca Ambruknya Jembata, Satu Tiang Listrik (PLN) terpaksa harus dipindahkan karena terancam Tumbang dan juga mengakibatkan Pipa Saluran PDAM Patah hingga pembagian arus bekalan air diputuskan untuk sementara waktu,
Sementara Abutment Jembatan Patah dan dinding penahan roboh, sehingga pekerjaan pemasangan bronjong dihentikan serta merta. Pasca Ambruknya Jembatan mengundang petaka mengakibatkan akses penyeberangan lumpuh total dan tidak boleh dilintasi kendaraan.
T. Dahlan kepada Reaksinews.id menyampaikan, Jembatan ini memang sudah dari awalnya retak pasca banjir bandang beberapa waktu lalu, namun hari ini kebetulan sedang dalam pengerjaan pemasangan batu bronjong." Tiba-tiba terjadi kepatahan hingga ambruk. Ini berdasarkan keterangan sejumlah saksi, dikarenakan saya tidak berada di lokasi saat kejadian, kata Keuchik Gampong Lheue Simpang.
Senada disampaikan, Dahlan S, kondisi jembatan ini memang sudah lapuk dimakan usia, bahkan sudah mereng di beberapa sisi." Alhamdulillah juga tidak ada korban jiwa saat terjadi kepatahan, meskipun saat itu sedang dalam tahapan pengerjaan tepat di salah satu Abutment bangunan, dan saat kejadian saya juga tidak berada di lokasi, salah satu pengawas lapangan menjelaskan.(**)