Kampanye Ditugu Kota: Kajari Bireuen Serukan Tolak Politik Uang

Foto: Kajari Bireuen Munawal Hadi SH MH serukan tolak Politik Uang dalam kampanye di Alun-alun Kota (4/2)

BIREUEN-REAKSINEWS.ID | Kajari Bireuen Munawal Hadi, SH, MH bersama Ketua Panwaslih Bireuen Rahmad, S.Sos, MAP dan Koordinator Lsm GeRak Murni M. Nasir menggelar kampanye Tolak Politik Uang, kegiatan dipusatkan di Alun-alun Tugu Kota tepat depan Pendopo Bupati Bireuen.

Munawal Hadi dalam kampanyenya menyerukan " Bireuen harus berubah, perubahan Aceh mari kita mulai dari Bireuen, kalau dulu ada anggapan ambil uangnya jangan pilih orangnya sekarang harus kita rubah "jangan ambil uangnya namun pilihlah pemimpin menurut hati nurani kita". Dulu Bireuen dikenal dengan Kota Rp 100.000,- (Seratus ribu) sekarang mari kita rubah julukan itu. 

Kita perlu menoleh ke belakang berkaitan sejarah bangsa Aceh, terkhususnya tentang kepahlawanan dan penghianatan. Untuk itu, semua yang ada disini harus bertindak sebagai pahlawan jangan ada lagi yang menjadi penghianat bangsa sendiri.

Kejaksaan sangat tegas berkaitan hal tersebut." Apabila ditemukan adanya perbuatan politik uang yang merupakan tindak pidana, tentunya ada ancaman hukuman. 

Selama 3 (tiga) hari berturut-turut nantinya hingga Hari H (pemilihan)  Kejaksaan Negeri Bireuen akan melakukan patroli untuk mencegah terjadinya transaksi politik uang demi menjaga nama baik dan citra Kabupaten Bireuen, Munawal Hadi menegaskan.

Dikesempatan yang sama, Ketua Panwaslih Bireuen, Rahmad, S.Sos, MAP berkomitmen akan menindak tegas dan netral dalam setiap penanganan pelanggaran maupun pidana Pemilu, kita harus merubah Bireuen ke arah yang lebih baik, sebutnya.

Kampanye Tolak Politik Uang diikuti, Lsm Gerakan Anti Korupsi (GeRak), Organisasi Pelajar Islam Indonesia (PII), Forum Mahasiswa Bireuen-Formab/ Mahasiswa Unimal Lhokseumawe), Para Mahasiswa dan Para Pemuda Kabupaten Bireuen.(Red)

Reaksinews.id

Merupakan Editor dan Penulis di Portal Situs berita Online reaksinews.id yang berkantor di Bireuen di bawah PT. REAKSI MEDIA PRATAMA

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak