KOTA MADIUN | Yudhistira adalah satu dari 5 tim yang dibentuk oleh Pengurus Pusat Persaudaraan Setia Hati Terate (SH Terate) guna menjemput tanah dan air dalam rangka Kirab Budaya Nusantara menyambut 100 Tahun Terate Emas.
Tepat hari ini, Selasa 19 Juli 2022, Tim Yudhistira tersebut diberangkatkan dari Padepokan Agung, Jalan Merak Nomor 10 Kota Madiun. Tujuannya yakni menjemput tanah dan air dari cabang-cabang Indonesia bagian barat yang saat ini sudah memasuki pulau Jawa.
"Pada siang hari ini kita memberangkatkan yang ke-5. Mudah-mudahan dalam pelaksanaannya berjalan dengan lancar tidak kurang suatu apapun," kata Issoebijantoro, Ketua Dewan Pusat SH Terate.
Di tempat yang sama, Ketua Umum SH Terate, R Moerdjoko HW, menuturkan Tim Yudhistira tersebut akan berangkat menuju Merak dan nantinya akan menerima tanah dan air dari Sumatera hingga kemudian secara estafet akan dibawa ke Padepokan Agung di Madiun.
"Tim Yudhistira hari ini berangkat menuju ke Merak dan nanti di sana akan menerima tanah dan air dari Sumatera kemudian akan diantarkan Perwakilan Pusat (Perwapus) Banten selanjutnya akan singgah di beberapa cabang di Provinsi Banten, DKI, Bekasi, dan Jawa Tengah hingga Karanganyar," terang R Moerdjoko HW.
Seperti diketahui, proses tersebut merupakan bentuk kasih sayang kakak menjemput adiknya untuk bersama ke rumah besar Padepokan Agung SH Terate di Jalan Merak Nomor 10 dan 17 Kota Madiun.
Nantinya semua tanah dan air yang berasal dari seluruh cabang SH Terate se-Indonesia tersebut akan dijadikan paku bumi dan ditanam di bawah (pondasi) Monumen Satu Abad Persaudaraan Setia Hati Terate di komplek Padepokan Agung Madiun. (Muh Nurcholis)