REAKSINEWS.ID | BIREUEN - Sesuaikan metode pembelajaran di era Digital, SDIT Assalam Islamic School Jeunieb Buka pendaftaran peserta didik baru secara Online, 130 pendaftar diseleksi secara langsung oleh Komite Sekolah disertai Komitmen wali murid, Senin (21 Februari 2022)
Kepala SDIT Assalam Islamic School Jeunieb, Ustadz. Samir Sabri, SE menyampaikan, dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran sesuai dengan perkembangan masa di era serba Digital, pihak sekolah menjaring siswa/i baru tahun ajaran 2022-2023 dilaksanakan secara Online,
Dalam memaksimalkan capaian mutu pendidikan terhadap peserta didik, penerimaan murid untuk tahun ajaran baru ini (2022-2023) dibatasi hanya untuk 50 siswa/i, walupun pada Rekapan panitia sejumlah 130 peserta telah mendaftarkan diri.
Lanjut Ustadz Samir Sabri, SDIT Assalam Islamic School Jeunieb merupakan salah satu dari sekolah swasta yang mendapat predikat'Sekolah Penggerak'di lingkungan pendidikan Kabupaten Bireuen pada angkatan pertama pada bulan Juni tahun 2021 lalu, berdasarkan Piagam penghargaan (Sertifikat) melalui Keikutsertaan pada Diklat yang digelar di Jakarta oleh P4TK IPA,
Nah"Dalam hal ini, mutu pendidikan menjadi fokus utama dilingkungan SDIT Assalam Islamic School Jeunieb. Sehingga setiap generasi lulusan menjadi yang dapat banggakan baik oleh orang tua maupun jenjang sekolah lanjutan Kedepan, Ustadz Samir Sabri menjelaskan.
Sementara salah satu wali murid yang diwawancarai, Mursalin, S.Sos mengungkapkan, ketertarikan mendaftarkan anak ke SDIT setempat, dirinya meyakini sistem pembelajaran yang diterapkan pihak sekolah lebih maksimal,
Sehingga seiring mutu pendidikan yang bakal diserap oleh sang anak sebagai peserta didik lebih maksimal, dimana lingkungan bernuansa islami diyakini pula terhadap karakter yang akan tertanam dalam jiwa sang anak dan insya Allah, bakal menjadi kebanggaan keluarga dikemudian hari, ungkap Mursalin
Sebelumnya Ketua panitia pendaftaran, Abdullah Fhadil, S.Pi menyebutkan, membludaknya peserta dididik yang mendaftar secara online diluar prediksi kepanitiaan. Dimana telah disampaikan bahwa hanya sejumlah 50 murid yang dapat ditampung untuk tahun ajaran 2022-2023,
Sejumlah 130 peserta telah mendaftarkan diri melalui sistem Online, namun panitia akan menggelar seleksi dengan menghadirkan para wali murid guna memverifikasi melalui wawancara berkaitan komitmen terhadap tata cara pembelajaran di lingkungan sekolah,
Dalam hal tersebut, Komite sekolah sendiri dilibatkan terkait wawancara serta meminta komitmen orang tua terhadap anaknya. Sehingga proses Verifikasi akan dilanjutkan ketahapan sidang, dimana akan menentukan kelayakan berdasarkan hasil komitmen yang telah disampaikan kepada komite sekolah,
Wawancara wali murid dipimpin langsung oleh, Serda Gusli selaku Ketua Komite SDIT Assalam Islamic School Jeunieb bersama pengurus serta unsur kepanitiaan. Sangat diharapkan kepada peserta yang tidak lulus seleksi, kiranya dapat memaklumi dan tidak berkecil hati,
Hal tersebut dilakukan guna mencapai mutu pendidikan yang lebih maksimal serta berdasarkan penyesuaian Fasilitas serta jumlah keterbatasan ruang belajar saat ini, Ketua Panitia Pendaftaran murid baru SDIT Assalam Islamic School Jeunieb memaparkan. (Red)